UJI EFEK ANALGETIK DAN ANTIINFLAMASI EKSTRAK ETANOL 70% DAUN BERUWAS LAUT (Scaevola taccada (Gaertn.) Roxb.) PADA TIKUS PUTIH (Rattus novergicus)

Amran Nur, Dedi Ma’ruf, Ira Widya Sari, Natsir Djide, Peter Kabo

Abstract


Uji efek analgetik dan antiinflamasi ekstrak etanol 70% daun beruwas laut (Sacevola taccada. Gartn.) Roxb) terhadap Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan. Penelitian ini bertujuan menentukan efek analgetik dan antiinflamasi esktrak etanol 70% daun beruwas laut (Sacevola taccada. Gartn.) Roxb) terhadap Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan. Penelitian ini adalah  penelitian eksperimental dengan pendekatan pre dan post test control group design. Sampel dibagi dalam 6 kelompok, yaitu kelompok normal, kontrol negatif, kontrol positif, dan kelompok ekstrak. Pada kelompok ekstrak, menggunakan 3 dosis ekstrak yang berbeda yaitu ekstrak dosis 12,5 mg/kgBB, 25 mg/kgBB, dan 37,5 mg/kgBB. Penentuan analgetik dengan metode Writhing test yang diinduksi dengan asam asetat 1% sedangkan antiinflamasi dengan pembentukan edema buatan dengan penginduksi karagen 1%. Efek analgetik dan antiinflamasi diperoleh pada ekstrak etanol 70% daun beruwas laut (Scaevola taccada (Gaertn.) Roxb) dengan dosis 12,5 mg/kgBB, 25 mg/kgBB, dan 37,5 mg/kgBB yang ditandai dengan jumlah geliatan dan radang pada kaki yang berbeda dengan kelompok kontrol. Hasil analisis statistik menggunakan metode SPSS (Statistical Product and Service Solution) menunjukkan bahwa efek analgetik dan antiinflamasi diperlihatkan oleh Ekstrak etanol 70% daun beruwas laut (Scaevola taccada (Gaertn.) Roxb). dosis 12,5 mg/kgBB, 25 mg/kgBB, dan 37,5 mg/kgBB tidak berbeda nyata dengan asam mefenamat dan natrium diklofenak.

Full Text:

PDF

References


Anggraini W. (2008). Efek Antiinflamasi Ekstrak Etanol Daun Jambu (Psidum guajava Linn.) Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar (Tesis). Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Corwin E.J. (2008). Handbok of Pathophysiology 3th Edition. Philadelphia: Lippincort Williams & Wilkins.

Dipiro T.J. & Talbert L.R. (2009). Pharmacotherapy A Pathophysiologic Approach 7th, edition. United States: Mc Graw Hill Medical.

Katzung B.G. (2007). Basic and Clinical Pharmacology 10¬th Edition. San Francisco: University of California.

Mycek J.M. dkk. (2013). Farmakologi Ulasan Bergambar edisi IV. Surabaya: Widya Medika.

Nugraha L.S. (2011). Analagetika. Semarang: Akademi Farmasi Theresiana.

Rowe R.C., Paul J.S. & Marin E.Q. (2009). Handbook of Pharmaceutical Excipients Sixth edition. London: Pharmaceutical Press.

Setyarini H. (2009). Uji Daya Antiinflamasi Gel Ekstrak Etanol Jahe 10% (Zingiber officinale roscoe) yang Diberikan Topikal Terhadap Udem Kaki Tikus yang Diinduksi Karagenin (Skripsi). Surakarta: Universitas Muhammadiyad Surakarta.

Soo S.Y. (2009). Medical Plants In Papua New Guinea. Western Pacific: WHO Press.

Sukandar dkk. (2008). ISO Farmakoterapi. Jakarta: PT. ISFI Penerbitan.

Tjay T.H. & Rahardja K. (2007). Obat-Obat Penting Khasiat, Penggunaan, dan Efek-Efek Sampingnya Edisi ke VI. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.




DOI: https://doi.org/10.32382/mf.v14i1.142

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Kontak Editor

Hendra Stevani

Jurusan Farmasi Poltekkes kemenkes Makassar

email : hendra@poltekkes-mks.ac.id

View My Stats

Flag Counter

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.