Kadar Gula Pereduksi Dan Kadar Air Pada Madu Yang Beredar Di Kota Makassar

Tajuddin Abdullah, Nurisyah Nurisyah, Asyhari Asyikin

Abstract


Reducing Sugar Levels and Water Content Of Honey Circulating In Makassar City

Honey has many benefits that people can use to improve their health, but the presence of fake honey can have an unwanted impact. This study aims to determine how much-reduced sugar and water content are contained in honey samples circulating in Makassar City. Sample testing was carried out with a qualitative test and a quantitative test. Qualitative testing used the Mollish reagent, Seliwanof reagent, and Fehling reagent and showed positive results for containing reducing sugars. Quantitative testing was carried out using the Luff School method. While testing the water content of honey is done by drying method using an oven. The results showed that the reducing sugar content of the three samples, namely the Honey A sample was 77.11%, the Honey B sample was 69.52%, and the Honey C sample was 85.17%. Meanwhile, the water content obtained by honey sample A was 25.39%, honey sample B was 21.21%, and honey sample C was 19.83%. Thus, it can be concluded that honey samples A, B, and C met the requirements for honey-reducing sugar content in SNI-01-3545-2004, namely at least 65% w/w. While the water content in Honey A does not meet SNI-01-3545-2004 honey quality standards: a maximum of 22% w/w and those that meet the requirements are Honey B and C samples with a water content of less than 22% w/w.

Keywords: Honey, Reducing Sugar, Moisture Content, Luff Schrool Method, Gravimetric Method

Madu memiliki banyak manfaat yang dapat digunakan oleh masyarakat untuk meningkatkan Kesehatan, namun adanya madu yang palsu malahan dapat memberikan dampak yang tidak diinginkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar kadar gula reduksi dan kadar air yang terdapat pada sampel madu yang beredar di Kota Makassar. Pengujian sampel dilakukan dengan Uji Kualitatif dan Uji Kuantitatif. Pengujian secara kualitatif menggunakan Pereaksi Mollish, Pereaksi Seliwanof, dan Pereaksi Fehling dan menunjukkan hasil positif mengandung gula pereduksi. Pengujian secara kuantitatif dilakukan dengan metode Luff Schrool. Sedangkan pada pengujian kadar air madu dilakukan dengan metode pengeringan dengan menggunakan oven. Hasil penelitian diperoleh kadar gula reduksi dari tiga sampel yaitu sampel Madu A sebesar 77,11 %, sampel Madu B sebesar 69,52 %, dan sampel Madu C sebesar 85,17 %. Sedangkan kadar air yang diperoleh sampel madu A sebesar 25,39 %, sampel madu B sebesar 21,21 %, dan sampel madu C sebesar 19,83 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sampel madu A, B, dan C memenuhi syarat kadar gula reduksi madu pada SNI-01-3545-2004 yaitu minimal 65% b/b. Sedangkan kadar air pada Madu A tidak memenuhi SNI-01-3545-2004 standar kualitas madu : maksimal 22 % b/b dan yang memenuhi syarat yaitu sampel Madu B dan C dengan kadar air kurang dari 22 % b/b.

Kata Kunci : Madu, Gula Pereduksi, Kadar Air, Metode Luff Schrool, Metode Gravimetri


References


Achmad, M dan Abdul, R. (Editor), (2006). Pengantar Kimia Farmasi Analisis Volumetri dan Gravimetri, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Badan Standarisasi Nasional. (2004). SNI 01-3545-2004.Madu. Jakarta: Badan Standard Nasional

Depkes RI., (1979). Farmakope Indonesia, Edisi ketiga, Departemen kesehatan RI. Jakarta.

Gheldof, N., Xiao-Hong and Engeseth, N.J. (2002). Identification and Quantification of Antioxidant Componens of Honey from Various Floral Sources. Journal Agricultural and Food Chemistry.

Kuntadi. (2002). Madu Komposisi Sifat dan Khasiatnya. Sylva Tropika Informasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Populer No. 07 Edisi November 2002. Jakarta.

Purbaya, J. R. ,(2002). Mengenal dan Memanfaatkan Khasiat Madu Alami, Pionir Jaya, Bandung

Sudarmadji, S.dkk,(2007). Prosedur Analisa Untuk Bahan Makanan dan Pertanian Edisi 4, Liberty, Yogyakarta.

Yenrina, R. (2015). Metode Analisis Bahan Pangan dan Komponen Bioaktif. Andalas University Press. Padang.




DOI: https://doi.org/10.32382/mf.v19i1.3006

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Kontak Editor

Hendra Stevani

Jurusan Farmasi Poltekkes kemenkes Makassar

email : hendra@poltekkes-mks.ac.id

View My Stats

Flag Counter

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.