PENGARUH MENGKONSUMSI MAKANAN MANIS DAN LENGKET TERHADAP ph SALIVA PADA MURID SDN MAMAJANG MAKASSAR

Asridiana Asridiana, Ernie Thioritz

Abstract


Makanan manis dengan konsistensi lengket sulit dibersihkan dari permukaan gigi dan merupakan yang mudah difermentasikan bakteri yang dapat melarutkan struktur gigi dan memicu terjadinya karies. Walaupun cairan saliva merupakan pembersih alamiah rongga mulut , namun perlekatan makanan manis dan lengket sulit dibersihkan terutama pada fissure dan cela gigi. Pola makan anak-anak yang mempunyai kecenderungan untuk memakan makanan kariogenik, serta kurangnya kesadaran dan kedisiplinan dalam pemeliharaan kebersihan gigi dan mulut menyebabkan status kebersihan gigi dan mulut buruk sehingga prevalensi kariesnya tinggi ( Alhamda 2011).Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh mengkonsumsi  makanan lengket dan manis terhadap ph saliva. Hasil penelitian ph sebelum makan 6,04, 5 menit setelah makan 5,73, 15 setelah makan 5,62, 30 menit setelah makan 5,21. Dari hasil uji statistik dengan uji Anova ada pengaruh mengkomsumsi makanan manis dan lengket terhadap ph saliva pada murid sdn Mamajang 2 makassar, baik pada 5 menit setelah makan, 15 menit dan 30 menit.


References


Alhamda. 2011. Pencegahan primer pada oral yang beresiko harus tinggi. Majalah ked yang (dent J)

Asadoorian J . CDHA : Position paper on tooth brushing. CJDH 2006; 40(5): 232-48.

Anoniomous. Laporan hasil riset kesehatan dasar RISKESDAS provinsi Kalimantan Selatan 2007. Jakarta Departemen Keseahatan RI; 2009. P116-(7)

Angela,A. Pencegahan primer pada anak yang beresiko karies tinggi. Majalah kedokteran gigi ( Dent.J ), 38( 3 ), pp. 130 – 134

Asadoorian J . CDHA : Position paper on tooth brushing. CJDH 2006; 40(5): 232-48.

Alamsyah RM Efek perbedaan cara meminum softdrink terhadap penurunan pH saliva pada siswa SMP Raksana Medan,2010 pp 2-9

Boyle P, Koechlin A, Autier P. Mouthwash use and the prevention of plaque, gingivitis and caries. Oral Head and Neck Disease 2014; 20(suppl.1): 1-3.

Barnes VM, Arvanitidou E, Szewczyk G, Richter R, DeVizio W, Cronin M, et al. Evaluation of the antiplaque efficacy of two cetylpyridinium chloride-containing mouthwashes. J Clin Dent 2011; 22 [Spec Iss]: 200–3.

Haake SK, Newman MG, Nisengard RJ, Sanz M. Periodontal microbiology. In: Newman MG, Takei HH, Carranza FA, eds. Clinical Periodontology. 9th ed., PHiladelpHia: WB Saunders, 2002: 97-8.

Hujoel P. Fundamental in the methods of periodontal disease epidemiology. In: Newman MG, Takei HH, Klokkevold PR, Carranza FA, eds. Carranza’s Clinical Periodontology. 11th ed., St. Louis: Elsevier, 2012: 61, 452-60.

Hidayat, shandy, dkk. 2014 perbedaan PH saliva mengosok gigi sebelum dan sesudah mengkomsumsi makanan manis dan lengket. VOL II NO_I

Ningsih DS Pengaruh mastikasi terhadap kecepatan aliran saliva, Medan; FKG Universitas Sumatera Utara; 2004 P 12, 29

Motor M, Samoila C, Strijan F, Ardelean L, Vordes D, Andreim, Andrei M, Anghel M, Popescu A. The variation of some salivary components in correlation with, sex and age at puberty TMJ 2003, 53:3 (4) 255.

Oktarianda B Hub waktu, teknik menggosok gigi dan jenis makanan yang dikonsumsi dengan kejadian karies gigi pada murid SDN 66 Payakumbuh di wilayah kerja Puskesmas Lampasi Payakumbuh.Tahun 2011. Padang FK Universitas Andalas, 2011 P4

Rahmayanti, 2013 peran makanan terhadap kejadian karies gigi. Kesmas Jurnal. Padang: Universitas Andalas ( Online)

Sriyono, N, 2009, Pengantar ilmu Ked yang pencegahan cetakan ketiga, Yogyakarta: Medika Fakultas Ilmu Ked UGM.

Suyuti M Pengaruh makanan manis dan lengket terhadap terjadinya karies gigi pada anak usia 9 – 10 tahun di SD Negeri Monginsidi II Makassar. Media Kesehatan Gigi 2010; 2: 14

Warni L,2009 Hubungan perilaku murid SD kelas V dan VI pada kesehatan gigi dan mulut terhadap status karies gigi di wilayah kecamatan Delitua, kabupaten Dili serdang. Medan FKM Universitas Sumatera Utara p 29

Rao D, Arvanitidou E, Du-Thumm L, Rickard AH. Efficacy of an alkohol-free CPC-containing mouthwash against oral multispecies biofilms. J Clin Dent 2011; 22 [Spec Iss]: 187–94.




DOI: https://doi.org/10.32382/mkg.v18i1.896

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Published By : Poltekkes Kemenkes Makassar Jurusan Keperawatan Gigi

Office : Jl. Monumen Emmy Saelan III, Makassar, South Sulawesi, 90242

Email  :  mediagigi@poltekkes-mks.ac.id

 

INDEXING

  

View My Stats