PENGARUH STIMULASI PSIKOSOSIAL ANAK TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR DAN MOTORIK HALUS SERTA PENINGKATAN BERAT BADAN ANAK BALITA STUNTING USIA 2-3 TAHUN

Hj. Sukmawati ., Sitti Sahariah Rowa

Abstract


Kenaikan persentase anak balita Stunting di Sulawesi Selatan  terus  meningkat. Hasil  Riset Kesehatan Dasar tahun 2007, 2010 dan 2013 adalah berturut turut 29,2%,  39,8% dan 40,9%. Tahun 2018 Sulawesi Selatan menempati urutan ke-4 prevalensi  stunting tertinggi di Indonesia yaitu 30,1%.  Hasil pemantauan status Gizi (PSG) pada tiga tahun terakhir menunjukkan persentase balita stunting di Sulawesi Selatan tahun 2015, 2016 dan 2017 adalah 34,1%, 35,6% dan 34,8%. Dibutuhkan upaya untuk mencegah dampak buruk dari Stunting dimasa balita, agar dapat dicegah kelanjutannya baik secara fisik maupun psikososial. Penelitian ini ingin menganalisis pengaruh stimulasi psikososial terhadap perkembangan motorik kasar dan motorik halus serta peningkatan berat badan anak Stunting usia 2-3 tahun. Jenis dan rancangan penelitian ini adalah quasi eksperimental  dengan desain Pre Post Test Control Group Design. Sampel penelitian adalah anak balita stunting usia 2-3 tahun di wilayah kerja Puskesmas Sudiang Raya Kota Makassar. Jumlah sampel 30 anak (15 anak sebagai kasus dan 15 anak sebagai kontrol). Lokasi penelitian di Puskesmas Sudiang Raya Kota Makassar. Analisis statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis menggunakan Mann-Whitney untuk uji perbedaan  hasil pengukuran perkembangan motorik kasar, motorik halus dan berat badan. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh stimulasi psikososial anak terhadap perkembangan motorik kasar dan  perkembangan motorik halus pada anak balita Stunting usia 2-3 tahun dengan nilai P value = 0,000  dan P value = 0,001.  Tidak ada pengaruh stimulasi psikososial anak terhadap peningkatan berat badan anak balita Stunting usia 2-3 tahun dengan nilai P value = 0,089. Diharapkan ibu balita  memberi stimulasi psikososial yang rutin kepada anaknya agar perkembangan motorik kasar dan motorik halus anak optimal. Diharapkan kepada petugas puskesmas agar lebih banyak memberi edukasi kepada ibu balita tentang cara melaksanakan stimulasi psikososial kepada anak balita, dan  lebih intensif melaksanakan deteksi dini tumbuh kembang anak agar lebih cepat tertangani bila ada indikasi gangguan perkembangan pada anak.


Keywords


Stimulasi Psikososial, Perkembangan Motorik Kasar dan Halus, Berat Badan, Anak balita stunting.

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Cai, S., Pang, W. W., Low, Y. L., Sim, L. W., Sam, S. C., Bruntraeger, M. B., … Rifkin-graboi, A. (2015). Infant feeding effects on early neurocognitive development in Asian children. Am J Clin Nutr, 101(March), PP 326–336. https://doi.org/10.3945/ajcn.114.095414.326

Casal, C. S., Lei, A., Young, S. L., & Tuthill, E. L. (2017). A Critical Review of Instruments Measuring Breastfeeding Attitudes, Knowledge, and Social Support. Journal of Human Lactation, 33(1), PP 21–47. https://doi.org/10.1177/0890334416677029

Departemen Kesehatan, Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat. (2006.) "Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak". PP 15-48.

Fikawati Sandra, Syafiq Ahmad dan Karima Khaula, 2015. "Gizi Ibu dan Bayi. Jakarta. PT Raja Grafindo Persada. PP 143-183.

Gibson, R. (2006) Principles of Nutritional Assessment. New York Oxford, Oxford University Press. PP 25-48.

Grantham-McGregor, S., Cheung, Y. B., Cueto, S., Glewwe, P., Richter, L., & Strupp, B. (2007). Developmental potential in the first 5 years for children in developing countries. Lancet, 369(9555), PP 60–70. https://doi.org/10.1016/S0140-6736(07)60032-4

Kemenkes (2010) Buku Saku Antropometri. Jakarta.

Kemenkes (2013) Pedoman perencanaan program gerakan nasional percepatan perbaikan gizi dalam rangka seribu hari pertama kehidupan (Gerakan 1000 HPK).

Kemenkes (2015) ‘Buku Kesehatan Ibu dan Anak’. PP 1-88.

Kesehatan, B. P. dan P. (2013) Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013, Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembahan Kesehatan Republik Indonesia.

Kumar, H. K. V. S. and Modi, K. D. (2008) ‘Effect of parental education on child stunting.’, Lancet, 371(9627), PP 1836–1837; author reply 1837.

Kuntoro, H.(2011).Metode Statistik.Surabaya:Pustaka Melati Surabaya. PP 12-18.

LAwrence Haddad, Endang Achadi, Mohamed Ag Bendech, Arti Ahuja, Komal Bhatia, Zulfiqar Bhutta, Monika Blossner, E. B. (2014) Global Nutrition Report Actions and Accontability to Accelerate The Wordlds Progress on Nutrition.

Lives, Y., Crookston, B. T., Schott, W., Cueto, S., Dearden, K. A., Engle, P., Georgiadis, A., Lundeen, E. A., Penny, M. E., Stein, A. D. and Behrman, J. R. (2018) ‘Postinfancy growth , schooling , and cognitive achievement ’:, (March). doi: 10.3945/ajcn.113.067561.Am. PP 1555-1563

MCA Indonesia. (2013). Stunting dan Masa Depan Indonesia. Millennium Challenge Account - Indonesia, 2010, PP 2–5. Retrieved from www.mca-indonesia.go.id

More, J. (2014). Gizi Bayi, Anak dan Remaja. (S. Soetjipto Mulyantini, Ed.) (I). Yogyakarta: Pustaka Pelajar. PP 79-99.

Nelson.2000. Ilmu Kesehatan Anak edisi 15 vol 2. Jakarta: EGC PP 91-96

Subuh, M. (2015) ‘Program Indonesia Sehat Dengan’, in Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga Sehat.

Supariasa, I. D. N., Bakri, B., & Fajar, I. (2017). Penilaian Status Gizi (II). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. PP 133-139.

Soetjiningsih. (2013). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. PP 17-61

UNICEF. (2013). Improving child nutrition: The achievable imperative for global progress. Division of Communication, UNICEF. https://doi.org/978-92-806-4686-3

Walker, S., Chang, S., Powell, C., & Grantham-McGregor, S. M. (2005). Effects of early childhood psychosocial stimulation and nutritional supplementation on cognition and education in growth-retarded Jamaican children: a prospective cohort study. The Lancet, 366(9499), PP 1804–1807. https://doi.org/10.1016/S0140-6736(05)67574-5

Walker, S. P., Chang, S. M., Powell, C. A., Simonoff, E., & Grantham-McGregor, S. M. (2006). Effects of psychosocial stimulation and dietary supplementation in early childhood on psychosocial functioning in late adolescence: Follow-up of randomised controlled trial. British Medical Journal, 333(7566), PP 472–474. https://doi.org/10.1136/bmj.38897.555208.2F

Walker, P. (2018) ‘Effects of early childhood supplementation without stimulation on later development Jamaican with and in stunted’, (March)




DOI: https://doi.org/10.32382/mgp.v27i2.2028

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2021 Media Gizi Pangan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

Published By : Poltekkes Kemenkes Makassar Jurusan Gizi

Office : Jl. Paccerakkang KM. 14 Daya, Makassar, South Sulawesi, 90242  View on Google Maps

Email  :  mediagizipangan@poltekkes-mks.ac.id

 

INDEXING

    

Flag Counter View My Stats