PENGETAHUAN, SIKAP DAN POLA MAKAN DENGAN PENYAKIT DIABETES MELITUS PADA USIA REMAJA DI SMAN 1 BONTONOMPO KAB. GOWA SULAWESI SELATAN

Alief Saputra Jaya Harta

Abstract


ABSTRAK : DM merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin, atau  keduanya. Pencegahan diabetes dilakukan dengan deteksi penyakit secara dini dan pengelolaan gaya hidup secara tepat, utamanya pada pengaturan pola makan.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran Pengetahuan, Sikap Dan Pola makan Dengan penyakit Diabetes Melitus pada usia Remaja di SMAN 1 Bontonompo.

Penelitian ini bersifat dekskriptif analitik dengan pendekatan desain cross sectional dan quasi eksperimen, dilaksanakan dari bulan Januari 2018 – Juli 2018. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan purposive sampling yang terdiri dari 160 siswa SMAN 1 Bontonompo. Data yang diambil meliputi aspek pengetahuan, sikap dan pola makan. Pengukuran dilakukan dengan kuesioner serta pengolahan data menggunakan komputerisasi dengan hasil Descriptive.

Hasil analisa menunjukkan 80% siswa memiliki tingkat pengetahuan baik sedangkan 20% siswa memiliki pengetahuan kurang mengenai penyakit Diabetes Melitus. Kategori sikap menunjukkan 74,4% siswa memiliki sikap yang baik terhadap upaya pencegahan diabetes melitus dan 25,6% memiliki sikap kurang terhadap penyakit Diabetes Melitus. Dan pada kategori pola makan menunjukkan  71,3% siswa memiliki keteraturan yang baik pada pola makan dan keteraturan kurang baik pada pola makan didapatkan 28,7%.

Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Pola Makan


References


American Diabetes Association, ADA, (2013). Definisi Diabetes melitus

Darmasih, (2009). Statistik Kedokteran dan Kesehatan, Jakarta: Salemba Medika

Hidayat, A. A., (2014). Metode penelitian keperawatan dan analisis data. Salemba medika. Jakarta.

International Diabetes Federation, (2013), IDF Diabetes Atlas, 6th Edition, pp. 11-12.

Khomsan, A. (2016). Solusi Makanan Sehat. Bogor: IPB

Kementerian Kesehatan RI, (2014), Pusat Data dan Informasi : Situasi dan Analisis Diabetes, Kementerian Kesehatan RI, Jakarta, hal. 1-3.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2011). Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR). Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Bagian Kesehatan Anak. Jakarta

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). InfoDATIN. Pusat Data dan Informasi Kementrian kesehatan Republik Indonesia. http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/Infodatin%20AIDS.pdf. 17 Februari 2017 (01.06).

Nita, (2012). Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe II Cengkareng Jakarta Barat Tahun 2012. Jurnal Ilmiah Kesehatan.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2007). Pengetahuan Jajanan Sehat. Jakarta : Rineka Cipta

Notoatmodjo, Soekidjo. (2010). Prinsip-prinsip Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta : Rineka Cipta

Notoatmodjo, S., 2010 , Ilmu Perilaku Kesehatan, Rineka Cipta, Jakarta, hal. 20- 22, 26-32, 76, 107-108, 140,146.

Peraturan Pemerintah Nomor 033 tahun. (2012). Bahan Tambahan Pangan. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Peraturan Pemerintah dan Dirjen POM. (1988). Nomor 722/Menkes/Per/IX/1988 Tentang Bahan Tambahan Makanan. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.

Peraturan Pemerintah Nomor 033 tahun. (2012). Bahan Tambahan Pangan. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Perkeni, (2011). Klasiikasi Diabetes Melitus Terpadu. Jakarta

Portal Garuda, (2018). www.id.org/sites/Atlas_Dm_O.pd. Diakses pada tanggal 7 Maret 2018

Rafanani, B., (2013), Buku Pintar Pola Makan Sehat & Cerdas Bagi Penderita Diabetes, Yogyakarta, hal 60.

Rahati, S., Mansour S., et al, (2014), Food Pattern, Lifestyle and Diabetes Mellitus, int J High Risk Behav Addict, 3(1) :e8725.

Rifka. (2015). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Mengenai Jajajan Aman Dengan Perilaku Memilih Jajanan Pada Siswa Kelas V SD Negeri Cipayung 2 Kota Depok. Skripsi S1, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan,2015.

Sismoyo, (2013). Keperawatan Diabetes Melitus, Edisi 3, Jakarta: EGC

Solihin, (2005). Terapi Gizi Terhadap Gula Darah, Tesis, Undip Semarang

Suyono, (2009). Management Diabetes Melitus, Yogyakarta: Forum Studi

Vepriaty, Nety. (2007). Surveylans Bahan Berbahaya Pada Makanan. http://www.dinkeskabkulonprogo.org/?p=58 diakses pada 19 Februari 2018.

Veni Hadju, (2013). Profil tingkat Kejadian Diabetes Melitus Tipe II Sulawesi Selatan Makassar Tahun 2013. Jurnal Ilmiah Kesehatan.

WHO, (2013). Penyakit Tidak Menular : Diabetes Melitus. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2013




DOI: https://doi.org/10.32382/jmk.v8i2.449

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Media Keperawatan: Politeknik Kesehatan Makassar



Mailing Address

 Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Makassar.

Jl. Monumen Emmi  Saelan 3 Makassar

 Principal Contact

Mardiana Mustafa
Politeknik Kesehatan Makassar
Phone: 08114163970
Email: mardianamustafa@poltekkes-mks.ac.id