ANALISIS HUBUNGAN KUALITAS AIR MINUM DAN KEJADIAN DIARE DI WAWONDULA SEBAGAI WILAYAH PEMBERDAYAAN PT. VALE SOROWAKO
Abstract
Diarrhea is still a major health problem, especially in developing countries, including Indonesia. The purpose of this study was to analyze the relationship between drinking water quality and diarrhea occurrence in the empowerment area of PT.Vale Indonesia. This study used cross sectional design which is one of the analytic epidemiological research designs, and included in observational research type with diarrhea respondents from January to July 2016. The results showed the relationship between the distance of pollutant sources with bacteriological quality, the construction of clean water facilities with bacteriological quality and the quality of drinking water with the occurrence of diarrhea. Significantly related variables were bacteriological quality (0.02), treatment action (0,000) and hygiene behavior (0.000). The most influential variable on the occurrence of diarrhea is the processing action. Based on the result of research, it is concluded that, the distance of dug well with pollutant source, dug well construction and processing action affect drinking water quality and diarrhea occurrence.
Keywords: Diarrhea, Bacteriological Quality, Hygiene Behavior
References
Departemen Kesehatan RI. 1990. Pengelolaan Tinja dan Air Limbah, Jakarta: Diknakes RI
-----------------------------------------. 1995. Petunjuk Pemakaian Alat Paket A Sistem Tabung Ganda Untuk Pemeriksaan Bakteriologis
-----------------------------------------. 2001. Surat Keputusan Menteri Kesehatan, Kepmenkes RI, 1216/SK/XI/2001 tentang pedoman penanggulangan Penyakit Diare
-----------------------------------------. 2004. Menkes resmikan Proyek Air Bersih dan Sanitasi Untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah. (http://www.depkes.go.id. di akses 8 Agustus 2005)
Deborah, dkk.2007 Health Impact of Water and Sanitation Infrastructure Reconstruction Programmes in Eight Central American Communities Affected by Hurricane Mith, Journal of Water and Health, Vol.05 No 1 pp 51-65 doi:10.2166/wh.2007.047
Daud, Anwar. 2001. Aspek Kesehatan Penyediaan Air Bersih, Makassar: Jurusan Kesehatan Lingkungan, FKM Unhas
Djaffar,M.Hasyim, 2000. Penyediaan Air Bersih (PAB), Makassar: Jurusan Kesehatan Lingkungan FKM-UNHAS.
Herlambang. 2007. Masalah Pencemaran Air, Sumber dan Penanggulangannya, Jakarta :BPPT, ,
Jalaluddin. 2004. Analisis Pola Penyakit Berbasis Lingkungan di Daerah Pesisir, Daratan, dan Pegunungan di kabupaten Wajo,. Makassar; Pascasarjana Universitas Hasanuddin. Tesis tidak diterbitkan
Marzuki H. 2004.Peranan Air Bersih atas Terjadinya Penyakit Diare dalam Wilayah Pelabuhan Kendari yang Menggunakan Sumur Gali dan Sumur Pompa, Kendari.
Munjed Al-Sharif dkk. 2007. Assessing Water and Health Linkages In irbid, Jordan, Assessment and Valuation Development Polices, Amman.
Notoatmodjo, Soekidjo. 2002. Metodologi Penelitian Kesehatan, Jakarta : Rineka Cipta
--------------. 2003. ILmu Kesehatan Masyarakat, Jakarta: Rineka Cipta,
Pikiran Rakyat. 16 Agustus 2003. Diare, Tampak remeh, Tapi Bisa Mematikan ( http://www.pikiran-rakyat.com. diakses 8 Agustus 2005)
Pajung, L. 2008. Laporan Kegiatan Rumah Sakit PT.Inco, Coops Unhas – PT.Inco, Soroako, 2008
Rahmadi R, 2005. Di Bali, Diare Memakan Korban Jiwa (http://www.tempo.co.id. Diakses 8 Agustus 2005)
Republik Indonesia. 1990. Peraturan Menteri Kesehatan RI, Nomor :416/Menkes/Per/IX/1990 tentang Syarat-syarat dan Pengawasan Kualitas Air.
-----------------------------. 2010. Peraturan Menteri Kesehatan RI, No 492/Menkes/PER/IV/2010 tentang Syarat-syarat Kualitas Air Minum
Rihadi S. 2005. Pencegahan dan Pemberantaan Penyakit Berbasis Lingkungan Melalui JPS-BK, Subdin Bina Penyehatan Lingkungan, Dinas Kesehatan Prov. Jawa Timur (http://www.tempo.co.id/medika. diakses 8 Agustus 2005 )
Sam,A. 2004. Analisis Kualitas Air Sumur Gali dan Jamban Keluarga Terhadap Kejadian Diare di Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone. Makassar; Pascasarjana Universitas Hasanuddin. Tesis tidak diterbitkan.
Sanropie, Djasio dkk.1994. Pedoman Bidang Studi Penyediaan Air Bersih APK-TS. Jakarta: Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan, Depkes RI.
Seweng. Arifin. 2010. Statistik Terapan dalam Bidang Kesehatan, Bagian Biostatistik/KKB, Makassar: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Unhas.
Slamet, Juli Sumirat. 2000. Kesehatan Lingkungan, Jakarta, Gajah Mada University Press,
Suharyono. 1991. Diare Akut, Jakarta: Rineka Cipta,
Tjitra,E. 2006. Faktor Resiko Yang mempengaruhi Keskitan Diare pada Balita ( http://digilib.litbang.depkes.go.id, diakses 19 Mei 2006).
W.Robertson. 2007. Monitoring The Quality Of drinking Water During Storage And Distribution, New York: WHO.
Yohanes. 2004. Pengaruh Jarak Terhadap Kualitas Air Sumur Gali Penduduk di Sekitar Pinggir Sungai Sa’dan Kabupaten Tana Toraja, Jurnal ilmiah Kesehatan Lingkungan Tahun 1 No 2 Hal. 118 – 133.
DOI: https://doi.org/10.32382/medkes.v12i1.128
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Media Kesehatan
Published By : Poltekkes Kemenkes Makassar
Office : Jl. Wijaya Kusuma Raya No. 46 Banta-Bantaeng, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
Email : mediakesehatan@poltekkes-mks.ac.id
Media Kesehatan indexed by :
Protected By |
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.