Pengolahan Temulawak (Curcuma xanthorriza Robx) Menjadi Serbuk Temulawak Instan Sebagai Obat Napsu Makan Pada Anak

Sisilia Teresia Rosmala Dewi, Sainal Edi Kamal, Zulfiah Zulfiah, Rina Asrina

Abstract


Curcuma xanthorrhiza Roxb. (Keluarga Zingiberaceae, umumnya dikenal sebagai temulawak atau kunyit Jawa di Indonesia), yang ditemukan baik di alam liar maupun dibudidayakan di Indonesia, telah digunakan secara tradisional untuk tujuan pengobatan. C. xanthorrhiza juga digunakan sebagai dan jamu cegok untuk menambah napsu makan dan  tonik di Indonesia. Xanthorrhizol (XNT) adalah senyawa seskuiterpenoid tipe bisabolane yang diekstrak dari Curcuma xanthorrhiza Roxb. Memiliki berbagai aktivitas biologis seperti appetite (napsu makan), antikanker, antimikroba, anti-inflamasi, antioksidan, antihiperglikemik, antihipertensi, antiplatelet, nephroprotective, hepatoprotektif, estrogenik dan efek anti-estrogenik. Karena banyak obat sintetik memiliki efek samping toksik dan tidak mampu mendukung peningkatan prevalensi penyakit, ada minat yang signifikan untuk mengembangkan produk alami sebagai terapi baru. XNT merupakan senyawa bioaktif alami yang sangat potensial yang dapat memenuhi kebutuhan penemuan obat baru saat ini. Untuk menghilangkan rasa pahit dari temulawak dirancang suatu produk Temulawak Instan yang digemari anak-anak. Pelatihan pembuatan produk ini ditujukan kepada ibu-ibu kader dan IRT Kelurahan Sambung Jawa Kecamatan Mamajang Kota Makassar. Lokasi ini dipilih dengan alasan anak-anak di daerah tersebut rata-rata mempunyai napsu makan yang sangat rendah dan MOU dengan Jurusan Farmasi Poltekkes Makassar. Diharapkan setelah pengabdian masyarakat ini, ibu-ibu kader dan IRT dapat menambah wawasan dan mempraktekkan pembuatan produk Temulawak Instan. Adapun luarannya berupa modul, video pembuatan produk dan materi.

Kata kunci : Temulawak, Temulawak Instan, Napsu Makan Anak


Full Text:

PDF

References


Afifah, E. (2003). Khasiat dan Manfaat Temulawak:Rimpang Penyembuh Aneka Penyakit. Sehat dengan Ramuan Tradisional.

Alhogbi, B. G. (2015). Sifat Fisik Intan Temulawak (Curcuma xanthorhiza ROXB) Dengan Berbagai Rasio PEnambahan Gum Arab dan Maltodekstrin Dari Ekstrak Hasil Maserasi. Journal of Chemical Information and Modeling.

Gao, L., Jia, C. H., Ma, S. S., & Wu, T. (2016). Pediatric massage for the treatment of anorexia in children: A meta-analysis. World Journal of Traditional Chinese Medicine. https://doi.org/10.4103/wjtcm.wjtcm_12_18

Kustina, E., & Misfadhila, S. (2017). Traditional uses , Phytochemistry and Pharmacology of Curcuma xanthorriza Roxb .: A Review. International Journal of Science and Healthcare Research.

Rosen, D. (2010). American Academy of Pediatrics Textbook of Pediatric Care. JAMA. https://doi.org/10.1001/jama.2010.105

Siska Mayang Sari, Ennimay, & Tengku, A. R. (2016). Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Pada Masyarakat. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v3i2.2833




DOI: https://doi.org/10.32382/jpk.v2i2.2308

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Kontak Editor

Hendra Stevani

Jurusan Farmasi Poltekkes kemenkes Makassar

email : hendra@poltekkes-mks.ac.id

indexing by

        

 

  Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats