Efektivitas Suspensi Ekstrak Etanol Umbi Bawang Putih (Allium sativum L.) Sebagai Diuretik Pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus)
Abstract
Garlic (Allium sativum L.) contains phallovonoids and alkaloids, which have a mild effect on urine. However, it has not been scientifically proven. This research aims to determine the effectiveness of garlic ethanol extract (Allium sativum L.) as a diuretic in Sprague dawley male white rats and to determine the optimum dose of garlic ethanol extract 96% as a diuretic. This experiment was carried out on 20 rats divided into five groups, each group consists of 4 rats. Groups I, II, III received garlic extract with a concentration of 25mg/KgBW; 35mg/KgBW and 45mg/KgBW, while group IV received 0.5% Na.CMC as a negative control and group V as a positive control received furosemide at a dose of 20mg/kgBW. Based on the results, each treatment group I, II, III, IV, and V obtained an average urine volume value of 2.95 ml, 3.27 ml, 3.76 ml, 2.3 ml, 4. 57 ml. Therefore, it was concluded that all the treatment groups using garlic extract suspension were able to increase urine volume more than the control, in which the optimal dose of garlic extract suspension was 45 mg/kgBW, but the effect was smaller compared to furosemide (p <0.05).
Keywords : Garlic Extract, Allium sativum, Diuretic, Suspension, Ethanol
Bawang putih (Allium sativum L.) memiliki kandungan falovonoid dan alkaloid, yang diduga mampu memberikan efek pelancar kemih, namun hal ini masih perlu dibuktikan secara ilmiah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak etanol bawang putih (Allium sativum L.) sebagai diuretik pada hewan tikus putih jantan galur Sprague dawley dan untuk mengetahui dosis optimum ekstrak etanol 96% bawang putih yang berkhasiat sebagai diuretik. Percobaan ini dilakukan terhadap 20 ekor tikus yang dibagi menjadi lima kelompok tiap kelompok terdiri dari 4 ekor tikus. Kelompok I, II, III diberikan ekstrak bawang putih dengan konsentrasi 25mg/KgBB; 35mg/KgBB dan 45mg/KgBB, sedangkan kelompok IV sebagai kontrol negatif diberikan Na.CMC 0,5 % dan kelompok V sebagai kontrol positif diberikan furosemid dengan dosis 20mg/kgBB. Dari hasil penelitian masing-masing kelompok perlakuan I, II, III, IV, dan V didapat nilai rata-rata volume urin yaitu 2,95 ml, 3,27 ml, 3,76 ml, 2,3 ml, 4,57 ml. Sehingga dapat disimpulkan semua kelompok perlakuan yang menggunakan suspensi ekstrak bawang putih mampu meningkatkan volume urin lebih besar dari kontrol dimana dosis optimal suspensi ekstrak bawang putih adalah 45 mg/kgBB namun efeknya masih lebih kecil jika dibandingkan dengan furosemid (p<0,05)
Kata kunci : Ekstrak Bawang Putih, Allium sativum, Diuretik, Suspensi, Etanol
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ajayi, G. O., Adeniyi, T. T., & Babayemi, D. O. 2009. Hepatoprotective and some haematological effects of Allium sativum and vitamin C in lead-exposed wistar rats. International Journal of Medicine and Medical Sciences, 1(3), 064-067.
Departemen Kesehatan. 2007. Kebijakan Obat Tradisional Nasional. Jakarta: Departemen Kesehatan RI.
Dharmeizar. 2012. Hipertensi dalam Medicinus. Vol. 25.
Dipiro, J., Dipiro C.V., Wells, B.G., Schwinghammer, T.L. 2011. Pharmacotherapy: Pathophysiologic Approach.
Exeter, 1997. Monographs on the medicinal uses of plants. Exeter: European Scientific Cooperative on Phytotherapy.
Isnania, Fatmawati., Wehantouw, F. 2014. Aktivitas Diuretik Dan Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Biji Pepaya (Carica Papaya L.) Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar (Rattus Norvegicus). Jurnal Ilmiah Farmasi Vol. 3 No. 3.
Jouad, H., Lacaille-Dubois M. A., Lyoussi, B, Eddouks, M. 2001. Effects of the Flavonoids Extracted from Spergularia purperea Pers. On Arterial Blood Pressure and Renal Function in Normal and hypertensive Rats. Journal of Ethnopharmacology.
Kemenkes RI. 2013. Direk torat Jenderal PPM & PLP; Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan. Jakarta.
Kemenkes RI. 2015. Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2015 2019. (Diakses melalui https://doi.org/351.077 Ind r).
Lestari, Y.P., Pratiwi, D., Setiawan, A.A. 2016. Uji Efektivitas Ekstrak Etanol 70% Bawang Bombay (Allium cepa, L.) Sebagai Diuretik Pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus) Galur Sprague Dawley.
Nalwaya, N., Jarald, E. E., Asghar, S., & Ahmad, S. 2009. Diuretic activity of a herbal product UNEX. International Journal of Green Pharmacy (IJGP), 3(3).
Newall, C. A., Anderson, L. A., Phillipson, J. D. 1996. Herbal Medicines, A Guide for Health-care Professionals, London: The Pharmaceutical Press.
Pantoja, C. V., Chiang, L. C., Norris, B. C., Concha, J. B. 1991. Diuretic, natriuretic and hypotensive effects produced by Allium sativum (garlic) in anaesthetized dogs. Journal of Ethnopharmacology 31.
Rukmana, R. 1995. Budidaya Bawang Putih, Edisi ke-1. Yogyakarta: Kanisius.
Saifudin, A., Rahayu, & Teruna, 2011. Standardisasi Bahan Obat Alam. Graha Ilmu : Yogyakarta.
Santoso, H. B. 2000. Bawang Putih, Edisi ke-12. Yogyakarta: Kanisius.
Siswandono & Soekardjo, B. 1995. Kimia Medisinal, Airlangga University Press, Surabaya.
Taringan, A.R., Lubis, Z., Syarifah. 2018. Pengaruh Pengetahuan, Sikap dan Dukungan Keluarga Terhadap Diet Hipertensi di Desa Hulu Kecamatan Pancur Batu Tahun 2016. Jurnal Kesehatan Vol. 11(1).
Tiwari, S., Sirohi B., Shukla A., Bigoniya, P. 2012. Phytochemical Screening And Diuretic Activity Of Allium Sativum Steroidal And Triterpenoid Saponin Fraction. Internasional Journal Of Pharmaceutical Sciences and Research Vol. 3(9) : 3354-3361
Wardani & Adrianta. 2016. Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Bayam Merah (Amaranthus Tricolor) Sebagai Diuretik Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar (Rattus Novergicus) : Journal Medicamento Vol.2(2)
Wright. C. I., Van-Buren. L., Kroner. C. I., Koning. M. M. G., 2007. Herbal medicines as diuretics: A review of the scientific evidence, Journal of Ethnopharmacology 114
DOI: https://doi.org/10.32382/mf.v16i2.1693
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Kontak Editor
Hendra Stevani
Jurusan Farmasi Poltekkes kemenkes Makassar
email : hendra@poltekkes-mks.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.