PENGARUH USIA DAN TINGKAT PENDIDIKAN TERHADAP PEMAHAMAN PASIEN SETELAH PELAYANAN INFORMASI OBAT DI PUSKESMAS MAKALE KABUPATEN TANA TORAJA TAHUN 2018
Abstract
Pelayanan Informasi Obat adalah kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh tenaga kefarmasian untuk memberikan informasi secara akurat, jelas dan terkini kepada pasien, dokter, apoteker, dan profesi kesehatan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara usia dan tingkat pendidikan terhadap tingkat pemahaman pasien setelah diberikan Pelayanan Informasi Obat di Puskesmas Makale. Penelitian ini menggunakan observasi langsung di mana penulis mengumpulkan data dengan cara mengisi dan memberikan pertanyaan kepada pasien rawat jalan terkait dengan pemahaman pada pasien yang diberikan pelayanan tentang informasi obat. Populasi penelitian ini adalah seluruh pasien yang datang berobat di Puskesmas Makale Kabupaten Tana Toraja. Dengan sampel yaitu pasien rawat jalan di Puskesmas Makale Kabupaten Tana Toraja yang mendapatkan pelayanan pemberian informasi obat periode Juli - Agustus 2018. Penelitian ini pada 100 sampel di Puskesmas Makale diperoleh hasil rata -rata 43% pada setiap pernyataan yang ada yaitu : Nama Obat, Bentuk Sediaan, Dosis obat, Cara Penggunaan, Cara Penyimpanan, Indikasi, Kontraindikasi, Stabilitas, Efek samping, Interaksi. Berdasarkan penelitian diperoleh hasil bahwa usia tidak memiliki hubungan dengan tingkat pemahaman pada pengaruh pemberian Pelayanan Informasi Obat dan tingkat pendidikan memiliki hubungan setelah pemberian Pelayanan Informasi Obat pada pasien rawat jalan di Puskesmas Makale.
Kata kunci : Pelayanan Informasi Obat, Puskesmas, Pemahaman, Hubungan Usia dan tingkat pendidikan
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.32382/mf.v14i2.586
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Kontak Editor
Hendra Stevani
Jurusan Farmasi Poltekkes kemenkes Makassar
email : hendra@poltekkes-mks.ac.id
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.