PENGARUH KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT TERHADAP TERJADINYA DMF-T PADA MURID KELAS IV DAN V SDN RAPPOCINI TAHUN 2017
Abstract
Kesehatan gigi dan mulut mengalami peningkatan abad terakhir tetapi status kebersihan gigi dan mulut pada anak tetap merupakan masalah klinik yang signifikan. Menurut Blumm (1974) status kesehatan gigi dan mulut seseorang atau masyarakat di pengaruhi oleh empat faktor penting yaitu keturunan, lingkungan, (fisik maupun sosial budaya), perilaku, dan pelayanan kesehatan.Dari keempat faktor tersebut, prilaku memegang peranan dalam mempengaruhi gigi dan mulut
Penelitian ini sesuai dengan penelitian Hermina M tentang Hubungan Status Karies dan Gingivitis dengan Oral Hygiene pada anak usia 6-12 tahun. Dari penelitian itu, diperoleh prevalensi karies murid SD usia 6-12 tahun di desa Ujung Rambung adalah 90,2% dengan median def-t adalah 3,00 (0-18,00) dan DMFT adalah 1,000 (0-12,00). Hal ini berarti rata-rata anak usia 6-12 tahun memiliki kriteri karies sangat rendah.
Setelah diuji secara statistik dengan menggunakan Chi-Square Test dengan hasil p-Value = 25.578, df = 6 dan p(sig) = 0,001 sehingga p-value lebih dari 0,05 dan p(sig) lebih kecil dari pada 0,05. Hasil ini menunjukkan bahwa tingkat kebersihan gigi dan mulut mempengaruhi terjadinya karies gigi pada responden. Hal ini ditunjang oleh faktor resiko oral hygiene yang mempunyai hubungan terhadap DMF-T.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Boediharjo.1985. Pemeliharaan Kesehatan Gigi Keluarga. Surabaya: Airlangga University press
Handayani Hendrastuti. 2003. Sifat Karegionik Pada Makanan Anak-anak. Jurnal Kedokteran Gigi. 1:247
Posted (2012) Faktor- Faktro Penyebab Terjadinya Ginggivis Pada Ibu Hamil Yang Berkunjung Ke Poli Kia Puskesmas Batohkecamatan Lueng Bata Banda Aceh, http://akbaranthonie.blogspot.com/2013/02/gambaran-penyakit-ginggivitis-di-tinjau.html, diakses tgl 12-04-2013
Posted (2012), Cara Mengukur Kebersihan Gigi Dan Mulut (OHI-S), http://idafarida73.blogspot.com/2012/09/cara-mengukur-kebersihan-mulut-ohi-s.html, diakses tgl 12-04-2013
Posted (2012), SAP Kesehatan Gigi Dan Mulut, http://childroaddotnet.wordpress.com/2012/02/07/sap-kesehatan-gigi-dan-mulut/, diakses tgl 12-04-2013.
Putri MH. 2012. Ilmu Pencegahan Penyakit Jaringan Keras dan jaringan Pendukung Gigi. Jakarta: Buku Kedokteran EGC
Ramadhan G A. 2010. Serba Serbi Kesehatan Gigi dan Mulut.Jakarta : Bukene
Septa Badai, dkk. 2012. Preventif Dentistry. Makassar:Politeknik Kesehatan Makassar
Situmorang Nurmala. 2008. Status dan Perilaku Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut Murid Sekolah di 8 Kecamatan Di Kota Medan.Dentika Dental Journal. 13:115-116
Susanto GW. 2011. Terapi Gusi Untuk Kesehatan dan Kecantikan. Semarang :Airlangga
DOI: https://doi.org/10.32382/mkg.v17i1.190
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Published By : Poltekkes Kemenkes Makassar Jurusan Keperawatan Gigi
Office : Jl. Monumen Emmy Saelan III, Makassar, South Sulawesi, 90242
Email : mediagigi@poltekkes-mks.ac.id
INDEXING