COOKIES BEBAS GLUTEN DAN KASEIN BERBAHAN DASAR MOCAF DAN KACANG HIJAU (VIGNA RADIATA) DENGAN PENGAYAAN DAUN KELOR (MORINGAN OLEIFERA) UNTUK ANAK AUTISME

zakaria zakaria, Hendrayati Hendrayati, Chaerunnimah Chaerunnimah, Nursalim Nursalim, Nuraqila Awal

Abstract


     Autisme merupakan kelompok gangguan perkembangan otak yang ditandai perilaku stereotip dan defisit dalam komunikasi serta interaksi sosial. Patofisiologi pada anak autisme adalah kelainan pada sistem pencernaan, kondisi metabolisme anak autisme yang tidak dapat memproduksi enzim dipeptidylpeptidase IV yang berperan dalam memecah protein gluten dan kasein. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya terima dan kadar protein cookies bebas gluten dan kasein dengan pengayaan tepung daun kelor untuk anak autisme. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian pra eksperimen yang dilaksanakan di laboratorium. Rancangan Acak Lengkap dengan tiga perlakuan dengan perbandingan tepung mocaf dan tepung kacang hijau yaitu formula 1 (55:45), formula 2 (65:35), dan formula 3 (75:25). Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa cookies bebas gluten dan kasein dengan bahan dasar tepung mocaf dan tepung kacang hijau pada umumnya diterima (74-86%) adalah Formula 1 berdasarkan aspek warna, aroma, tekstur dan rasa. Namun Secara statistk tidak menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna (p>0,05) di antara formula 1, 2 dan 3. Kadar protein cookies tertinggi pada  formula 1 yaitu  0,589 g/keping (6,55 g/100 g).


Full Text:

PDF

References


Achmad Subagio, Wiwik Siti W, Yuli Witono, F. F. (2008). Prosedur Operasi Standar (POS) Produksi Mocal Berbasis Klaster. FTP Universitas Jember, Seafast Center IPB.

Afifah, D. N., Sari, L. N. I., Sari, D. R., Probosari, E., Wijayanti, H. S., & Anjan, G. (2020). Analisis Kandungan Zat Gizi , Pati Resisten , Indeks Glikemik , Beban Glikemik dan Daya Terima Cookies Tepung Pisang Kepok ( Musa paradisiaca ) Termodifikasi Enzimatis dan Tepung Kacang Hijau ( Vigna radiate ). Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan, 9(3), 101–107.

Chalida Nur, N., Sudaryati, E., & Nasution, E. (2015). Konsumsi Dan Daya Terima Pasien Rawat Inap Penyakit. In Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat USU Email.

Fellows, P. J. (2000). Food Processing Technology (2nd ed., Vol. 21, Issue 6). Woodhead Publishing Limited. https://doi.org/10.1021/ed021p280

Hariadi, H. (2017). Analisis Kandungan Gizi dan Organoleptik Cookies Tepung Mocaf (Modified Cassava Flour) dan Brokoli (Brassica Oleracea L) dengan Penambahan Tepung Kacang Hijau (Phaseolus radiatus L). Jurnal Agrotek Indonesia, 2(2), 98–105. https://doi.org/10.7868/80424857017030112

Hidayat, F., Farida, A., Ermaya, D., & Sholihati, S. (2019). Kajian Penambahan Pasta Umbi Bit Merah (Beta vulgaris L) dan Tepung Kacang Hijau (Phaseolus radiatus L) dalam Pembuatan Roll Cookies. Rona Teknik Pertanian, 12(1), 1–11. https://doi.org/10.17969/rtp.v12i1.13216

Kristanti, D., Setiaboma, W., & Herminiati, A. (2020). Karakteristik Fisikokimia dan Organoleptik Cookies Mocaf dengan PenambahanTepung Tempe. Jurnal Biopropal Industri, 11(1), 1–8.

Kurniawan, A. (2019). Optimalisasi Rasio Tepung Kentang Tengger (Solanum) Tuberosum) dan Tepung Daun Kelor (Moringa Oliefera) dalam Pembuatan Tepung Komposit sebagai Bahan Baku Produk GFCF (Gluten Free Casein Free). Teknologi Industri, 1(1).

Lestari, E., Kiptiah, M., & Apifah, A. (2017). Karakterisasi Tepung Kacang Hijau Dan Optimasi Penambahan Tepung Kacang Hijau Sebagai Pengganti Tepung Terigu Dalam Pembuatan Kue Bingka. Jurnal Teknologi Agro-Industri, 4(1), 20–34. https://doi.org/10.34128/jtai.v4i1.45

Purnita, N. R., Rosidi, A., & Hugraheni Kartika. (2017). The Correlation Between Holding Time And Food Temperature To Food Acceptance In RSUD dr . Drajat Prawiranegara Kabupaten Serang Banten. Http://Repository.Unimus.Ac.Id/236/7/Abstrack.Pdf, 05, 914.

Rasyid, M. I., Maryati, S., Triandita, N., Yuliani, H., & Angraeni, L. (2020). Karakteristik sensori cookies mocaf dengan substitusi tepung labu kuning. Jurnal Teknologi Pengolahan Pertanian, 2(1), 1–7.

Rosaini, H., Rasyid, R., & Hagramida, V. (2015). Penetapan Kadar Protein Secara Kejldahl beberapa Makanan Olahan Kerang Remis (Corbiculla moltkiana Prime.) dari Danau Singkarak. Jurnal Farmasi Higea, 7(2), 121.

Sari, Y. K., Ashra, F., & Sari, D. (2015). Hubungan Peran Orang Tua Terhadap Kepatuhan Terapi Diet Gluten Free Casein Free (GFCF) Pada Anak Autis Al-Ikhlas Bukittinggi Tahun 2014. 6(1).

Shadrina, N. N., Moviana, Y., Mutiyani, M., & ... (2019). Catenfee Crispy Berbasis Arrowoot Dan Kacang Hijau pada Selingan Anak Autis Dengan Diet CFGF. Jurnal Riset Kesehatan, 11(1), 124–130.

Tanjung, Y. L. R., & Kusnadi, J. (2014). Biskuit Bebas Gluten dan Bebas Kasein Bagi Penderita Autis. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(1), 11–22.

Wijaya, S. M. (2019). Asuhan Gizi Klinik (I. D. N. S. & D. Handayani (ed.)). EGC.

Winarno, F. . (1991). Kimia Pangan dan Gizi (Gramedia P).

Zakaria, Salim, A., Rauf, S., & Rosmini. (2020). Karakteristik fisik, Daya Terima, dan keamanan Bubur Instan dengan Penambahan Tepung Daun Kelor Sebagai (Moringa oleifera) sebagai Makanan Pendampin ASI (Mp-ASI). Media Gizi Pangan, 27, 131–139.




DOI: https://doi.org/10.32382/mgp.v30i1.3234

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2023 Media Gizi Pangan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

Published By : Poltekkes Kemenkes Makassar Jurusan Gizi

Office : Jl. Paccerakkang KM. 14 Daya, Makassar, South Sulawesi, 90242  View on Google Maps

Email  :  mediagizipangan@poltekkes-mks.ac.id

 

INDEXING

    

Flag Counter View My Stats