DOMINASI PERAN PASANGAN USIA SUBUR DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MENJADI AKSEPTOR KELUARGA BERENCANA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MINASA UPA MAKASSAR

hidayati hidayati, Marsuki Marsuki

Abstract


ABSTRAK

 

Masalah yang terdapat di Indonesia adalah laju pertumbuhan penduduk yang relatif masih tinggi. Perkiraan penduduk pertengahan (2013) sebesar 248,8 juta jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,48%. Salah satu upaya menekan jumlah penduduk adalah dengan menggalakkan program Keluarga Berencana (KB).  Berkaitan dengan gender, status perempuan dan laki-laki berhubungan juga dengan pengambilan keputusan untuk memilih dan menggunakan alat kontrasepsi. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya dominasi peran Pasangan Usia Subur dalam pengambilan keputusan menjadi akseptor keluarga berencana di wilayah kerja Puskesmas Minasa Upa Makassar dengan periode penelitian Agustus sampai November 2017. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan  metode survei yaitu mengumpulkan data sebanyak-banyaknya mengenai faktor-faktor yang merupakan pendukug terhadap kualitas, kemudian menganalisis faktor-faktor tersebut untuk dicari peranannya, menggunakan pendekatan community survey. Peneliti menganalisa hasil wawancara dan observasi dengan membuat benang merah untuk menggeneralisasikan gambaran kompleks tentang fenomena sentralnya. Kemudian membuat interpretasi tentang makna data melalui refleksi, yaitu merefleksikan bias dan nilai, asumsi personal ke dalam laporan penelitian. Hasil penelitian mendapatkan bahwa dalam menentukan pilihan metode kontrasepsi yaitu dengan cara musyawarah untuk menghasilkan keputusan bersama dan menyepakati keputusan tersebut. Bahwa pihak yang menentukan dalam pemilihan metode kontrasepsi adalah dipihak istri dan akhirnya suami akan menyetujui keputusan tersebut. Hal-hal yang berpengaruh dalam menentukan pilihan metode kontrasepsi terlihat peran suami kurang terlibat, karena beranggapan bahwa masalah KB adalah masalah perempuan.

 

Kata kunci :, kontrasepsi, pengambilan keputusan, Pasangan Usia Subur


Full Text:

PDF (Full Text)

References


Depkes RI, 2014. Profil Kesehatan dan Kependudukan Indonesia.

Fitri (2015) Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (Mkjp) Pada Akseptor Kb Wanita Di Kecamatan Banyubiru Kabupaten Semarang, Unnes Journal of Public Health, ISSN 2252-6528

Hartanto, H.(2002). KB dan Kontrasepsi. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.

Karini, S. W.(2002). Pemberdayaan Perempuan dalam Mewujudkan Kesetaraan Gender. Buletin SM-PFA.01.1.

Manuaba, 1. B. G. (1998). Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KeluargaBerencana. Jakarta : EGC.

Manuaba, I.B.G. (1998). Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita. Jakarta :EGC.

Saifuddin, A.B. (2002). Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta : YBPSP.

Setiadi dan Lilik, 2015, Pengambilan Keputusan Penggunaan Alat Kontrasepsi Istri Dalam Keluarga, Populasi, Volume 23 Nomor 1, 2015.

Syamsi, I. (2000). Pengambilan keputusan Dan Sistem informasi. Jakarata Bumi Aksara.

Titik Kurniawati, 2011, Studi Kualitatif Tentang Pengambilan Keputusan Dalam Pemilihan Metode Kontrasepsi Pada Pus Di Kota Semarang, Dinamika Kebidanan vol.1/ no.1/ januari 2011.

Wahab, A.A. (1997). Pendidikan pancasila 2. Jakarta : Departemen pendidikan dan Kebudayaan

Yeni, dkk, 2017, Paritas Dan Peran Serta Suami Dalam Pengambilan Keputusan Terhadap Penggunaan Metode Kontrasepsi. JURNAL MKMI, Vol. 13 No. 4, Desember 2017




DOI: https://doi.org/10.32382/medkes.v15i1.1224

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar



Published By : Poltekkes Kemenkes Makassar

Office : Jl. Wijaya Kusuma Raya No. 46 Banta-Bantaeng, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia

Email  :  mediakesehatan@poltekkes-mks.ac.id

Crossref Member Badge

Media Kesehatan indexed by :

           

 
Protected By
plagiarismcheckerx.com Protection Badge

VISITOR STATISTICS

View Statistics

Flag Counter

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.