Teh Temujahecang Sebagai Produk Inovatif Untuk Meningkatkan Kesehatan Masyarakat

Sisilia Rosmala Dewi, Rusdiaman Rusdiaman, Santi Sinala, Sainal Edi Kamal, Zulfiayu Sapiun

Abstract


“Temujahecang tea” is a drink that warms the body and the ingredients are from aromatic plants such as salvia leaves, temulawak, ginger, secang, cardamom, lemongrass leaves, cinnamon and mint leaves as flavorings in the drink. This tea has nutritious ingredients that have been proven to be beneficial for health, and herbal ingredients are now starting to be sought after by many people to restore health, especially in disease prevention. The results of several studies / studies show that the ingredients in this drink can prevent and reduce / minimize the occurrence of chronic diseases commonly experienced by the elderly / degenerative diseases, namely antioxidants, lowering cholesterol, preventing osteoporosis, anti-diarrhea, anti-cancer, so that people who drink this tea can improve health. Therefore we need an innovation to overcome this problem, namely making "Temujahecang Tea" with natural ingredients (herbal ingredients). The targets in this community service activity are partners in the Graha Matahari Permai Housing Block E Bontoala Village, Pallangga District, Gowa Regency. This activity is in the form of training in making tea from herbal ingredients. The purpose of this activity is to optimally empower natural resources so that it can encourage the community's economy by pioneering the temujahecang tea beverage home industry. The outputs of this activity are articles, products, modules, videos and IPR.

Keywords : Temujahecang, Herbal Tea, Training

“ Teh Temujahecang” adalah minuman penghangat/menghangatkan badan  dan bahannya berasal dari tanaman yang beraroma seperti daun salvia, temulawak, jahe, secang, kapulaga, daun sereh, kayu manis dan daun mint sebagai perasa dalam minuman tersebut. Teh ini memiliki bahan-bahan berkhasiat telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan, dan bahan-bahan herbal saat ini mulai banyak dicari orang untuk memulihkan kesehatan terutama dalam preventiv/pencegahan penyakit. Hasil dari beberapa riset/penelitian menunjukkan bahwa bahan dalam minuman ini dapat  mencegah  dan mengurangi/ meminimalkan  terjadinya  penyakit  kronis yang biasa dialami lansia/penyakit degeneratif yaitu antioksidan, menurunkan kolesterol, mencegah osteoporosis, anti diare, anti kanker, sehingga masyarakat yang minum teh ini dapat meningkatkan kesehatan. Oleh karena itu perlu suatu inovasi untuk mengatasi masalah tersebut yaitu membuat ”Teh Temujahecang” dengan bahan alam (bahan herbal). Sasaran dalam kegiatan pengabdian kepada masyrakat ini adalah mitra  di  Perumahan Graha Matahari Permai Blok E Desa Bontoala Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa.  Kegiatan  ini  berupa pelatihan pembuatan teh dari bahan herbal. Tujuan kegiatan ini adalah memberdayakan sumber daya alam secara optimal sehingga dapat mendorong perekonomian masyarakat dengan jalan perintisan home industry minuman teh temujahecang. Luaran yang dihasilkan dari kegiatan ini adalah artikel, produk, modul, video dan HKI.

Kata Kunci : Temujahecang, Teh Herbal, Pelatihan


Full Text:

PDF

References


Batubara, S. C., & Pratiwi, N. A.2019. Pengembangan Minuman Berbasis Teh Dan Rempah Sebagai Minuman FungsionaL. Jurnal Industri Kreatif Dan Kewirausahaan. https://doi.org/10.36441/kewirausahaan.v1i2.129

Hastuti, A. M., & Rustanti, N.2014. Pengaruh penambahan kayu manis terhadap aktivitas antioksidan dan kadar gula total minuman fungsional secang dan daun stevia sebagai alternatif minuman bagi penderita diabetes melitus tipe 2. Journal of Nutrition College. https://doi.org/10.14710/jnc.v3i3.6595

Herviana, A., Husain, S dan Muhammad, W. 2019. Pembuatan Teh Fungsional Bebahan Dasar Mahkota Dewa (Phaleria marrocarpa) Dengan Penambahan Daun Stevia. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian. Vol. 5. Hal S251-S261

Nomer, N. M. G. R., Duniaji, A. S., & Nocianitri, K. A. 2019. Kandungan senyawa flavonoid dan antosianin ekstrak kayu secang (caesalpinia sappan l.) serta aktivitas antibakteri terhadap Vibrio cholerae. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Pangan (ITEPA). https://doi.org/10.24843/itepa.2019.v08.i02.p12

Redi Aryanta, I. W. (2019). Manfaat Jahe Untuk Kesehatan. Widya Kesehatan. https://doi.org/10.32795/widyakesehatan.v1i2.463




DOI: https://doi.org/10.32382/jpk.v3i1.2667

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Kontak Editor

Hendra Stevani

Jurusan Farmasi Poltekkes kemenkes Makassar

email : hendra@poltekkes-mks.ac.id

indexing by

        

 

  Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

View My Stats