STUDI VARIASI WARNA LAMPU TERHADAP LALAT YANG TERPERANGKAP PADA ALAT PEREKAT DI RUMAH PEMOTONGAN AYAM DI MAKASSAR

Risma Novianti, Ain Khaer, Budirman budirman

Abstract


Lalat merupakan salah satu insekta (serangga) yang berperan dalam masalah kesehatan, yaitu sebagai vektor penularan penyakit. Kepekaan lalat terhadap cahaya berada diantara rentang panjang gelombang 245µm - 600µm (hijau/biru).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah lalat yang terperangkap pada alat perekat dengan variasi warna lampu biru, kuning, hijau dan kontrol. Pemaparan dilakukan pada pagi dan sore hari. Jenis penelitian ini bersifat eksperimen semu dengan menggunakan metode pengendalian fisik-mekanik.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah lalat yang terperangkap pada alat perekat di pagi hari yaitu 16 ekor pada lampu warna biru, 15 ekor pada lampu warna kuning, 30 ekor pada lampu warna hijau dan 10 ekor pada kontrol. Sedangkan jumlah lalat yang terperangkap di sore hari yaitu 22 ekor pada lampu warna biru, 15 ekor pada lampu warna kuning, 36 ekor pada lampu warna hijau dan 6 ekor pada kontrol.

Kesimpulan yang didapatkan dari penelitian yang telah dilakukan yaitu jumlah lalat yang paling banyak terperangkap di alat perekat dengan penambahan lampu warna hijau yang dikategorikan sangat tinggi dan sebaiknya pemilik pemotongan ayam harus memperhatikan kebersihan lingkungannya.

Kata Kunci : Variasi Warna Lampu, Tingkat Kepadatan Lalat, Rumah Pemotongan Ayam


Full Text:

Full Article PDF

References


Chandra B. Pengantar Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC; 2007.

Sembel DT. Entomologi Kedokteran. Edisi I. Yogyakarta: Penerbit Andi; 2009

Chapman. Serangga. Yogyakarta: Kanisius; 2001.

Putra NS. Serangga di Sekitar Kita. Yogyakarta: Kanisius; 1994.

Sucipto CD. Vektor Penyakit Tropis. Yogyakarta:Gosyen Publishing; 2011.

Manalu M, Marsaulina I, Ashar T. Hubungan tingkat kotak yang sama yaitu putih bening. Kesulitan kepadatan lalat (Musca domestica) dengan kejadian diare pada balita di sekitar tempat pembuangan akhir sampah Namo Bintang Deli Serdang tahun 2012. Jurnal Kesehatan Lingkungan dan KeselamataKerja. 2013; 2 (3): 1-10.

Nurcahyo EM. Memberantas Binatang Pengganggu di Lingkungan Rumah. Jakarta:

Penebar Swadaya; 2005

Winarno FG. Hama Gudang dan Teknik Pemberantasannya. Bogor: MBRIO PRESS;2006.

Anonim,2012. (Online) http://amp.kompas.com/sains/read/2012/04/ 10/05200358/Lampu.TL.Kendalikan.hama.dan.ramah.lingkungan. Diakses pada 11 Desember 2017

Ardiansyah. 2015. Adaptasi Masyarakat Terhadap Keberadaan Rumah Potong Ayam Di Kelurahan Bara-Baraya Timur Kecamatan Makassar. Makassar : Jurusan Sosial Ekonomi Peternakan Universitas Hasanuddin Makassar (Skripsi), (Online) http://repository.unhas.ac.id/handle. Diakses pada 09 Desember 2017.

Dewi Nur Jannah. 2006. Perbedaan Kepadatan Lalat pada Berbagai Warna Fly Grill. Surabaya: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga Surabaya (Skripsi), (Online) http://lib.unair.ac.id. Diakses 26 November 2017.

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan. 2014. Profil Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2014. Makassar. (Online) http://dinkes.sulselprov.go.id. Di kses pada 11 Desember 2017

Endang Puji Astuti dan Firda Yanuar Pradani. 2010. Pertumbuhan dan Reproduksi Lalat

Musca domestica pada Berbagai Media Perkembangbiakan. Loka Litbang P2B2

Ciamis. (Online).

http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/aspirator/article/view/2938). Diakses

pada tanggal 09 Desember 2017.

Fitriana Puspitarani, dkk. 2017. Penerapan Lampu Ultraviolet Pada Alat Perangkap Lalat

Terhadap Jumlah Lalt rumah Yang Terperangkap. Semarang: Epidemiologi dan

Biostatistika, Jurusan ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan,

Universitas Negeri Semarang. (online)

http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/higea. Diakses 07 Desember 2017.

Habib Alfa Eni K, 2013. Studi Deskriftif Tingkat Kepadatan Lalat Di Permukiman Sekitar Rumah Pemotongan Unggas (RPU) Penggaron Kelurahan Penggaron Kudul Kecamatan Pedurungan Kota Semarang. Semarang (online), http://journal.unnrs.ac.id/sju/index.php/ujph. Diakses pada 07 Desember 2017.

Hanley , M. E., dkk. 2008. Luring Houseflies (Musca Domestica) to Traps. Medical and Veterinary Entomology Journal. (Online) http://www.ncbi.nml.nih.gov. Diakses 12 Desember 2017

Moses Laksono. 2008. Peningkatan Produktivitas dan Kinerja Kerja Lingkungan dengan Pendekatan Green Productivity pada Rumah Pemotongan Ayam, (online), http://www.academia.edu/download/27531144/3846-moses-ie-

_peningkatan_produktivitas_dan_kinerja_lingkungan_moses_mera.pdf, Diakses 05 Desember 2017.

Nartika Emelia. 2016. Sanitasi Dasar dengan Tingkat Kepadatan Lalat di Rumah Makan

Pasar Pinasungkulan Karombasan Kota Manado. Manado. (online), https://ejournalhealth.com/index.php/ikmas/article/view/90. Diakses 07 Desember 2017.

Republik Indonesia, 2017. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 50 Tahun 2017 tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan untuk Vektor dan Binatang Pembawa Penyakit Serta Pengendaliannya. (Online)http:// hukor.kemkes.go.id. Diakses 02 Juni 2018

Robertus Dita P, dkk. 2014. Pengaruh Variasi Warna Lampu Terhadap Alat Perekat Lalat Dengan Jumlah Lalat Rumah (Musca Domestica) Yang Terperangkap. (Online) http://ejournal.litbang.depkes.go.id. Diakses pada 02 Desember 2017.

Sayono. 2004. Pengaruh Posisi Dan Warna Impregnated Cordterhadap Jumlah Lalat Yang Terperangkap. (Online). Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Semarang. (http:// jurnal.unimus.ac.id ›Home › 2004). Diakses 15 Desember 2017

Singgih H, dkk. 2006. Hama Permukiman Indonesia Pengenalan, Biologi, dan Pengendalian. Bogor : Unit Kajian Pengendalian Hama Permukiman Fakultas

Suarni. 2004. Hubungan Warna Wadah Sampah dengan Kepadatan Lalat Rumah (Musca Domestica) di Pasar Hartaco Kel. Paranng Tambung Kec. Tamalate Kota Makassar. Makassar: Prodi D.III Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Makassar (KTI Tidak Diterbitkan).

Syamsuddin S, dkk. 2017. Modul Pest Control. Makassar: Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Makassar




DOI: https://doi.org/10.32382/sulolipu.v2i20.1633

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Media Sulolipu terindex

    

        

Media Reference Manager

       

View My Stats

Flag Counter

didukung oleh:

Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia