STUDI BAKTERI ESCHERICHIA COLI DENGAN METODE MPN COLIFORM PADA KERANG LAUT DI DESA PA'LALAKKANG, KECAMATAN GALESONG, KAB.TAKALAR
Abstract
Keberadaan bakteri E.coli dalam makanan dan minuman dianggap mempunyai korelasi dengan di temukannya bibit penyakit (patogen) dikatakan pathogen apabila keberadaan bakteri E.coli pada tubuh manusia dan hewan jumlah nya meningakat. Bakteri ini menghasilkan enterotoksin yang dapat menyebabkan diare, infeksi pada saluran kencing, pneumonia meningitis, dan infeksi gastrointestinal. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan E.coli dengan metode MPN Coliform pada jenis kerang dara dan kerang kepah serta untuk mengetahui penyakit yang di derita saat mengkomsumsi kerang laut. Hasil penelitian ini menunjukkan pada Kerang dara 1 (KD-1) yaitu negatif mengandung E.coli. Kerang dara 2 (KD-2) yaitu negatif mengandung E.coli .Kerang dara 3 (KD-3) yaitu positif mengandung E.coli. Kerang kepah 1 (KP-1) negatif mengandung E.coli. Kerang kepah 2 (KP-2) negatif mengandung E.coli. Kerang kepah 3 (KP-3) negatif mengandung E.coli. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti dapat disimpulkan bahwa kerang darah pada lokasi jarak 10 m dari bibir pantai yaitu kerang dara positif mengandung E.coli. oleh sebab itu, perlu berhati – hati saat mengkonsumsi makanan laut karena bisa menyebabkan berbagai penyakit yang muncul pada tubuh manusia.
Kata Kunci : MPN Coliform, E.coli, Kerang Dara, Kerang Kepah, Pesisir
Full Text:
Full Article PDFReferences
Ahmad Muhtadi Rangkuti. 2017. EkosistemlPesisirldanlLautlIndonesia. lJakarta: lBumilAksara
AhmedlE. Yousef dan Carolyn Carlstrom. l2003. FoodlMicrobiology : lA LaboratorylManual. Ohio USA: A JohnlWiley & Sons, lInc., Publication
Andi Iqbal Burhanuddin. 2019. Biologi Kelautan.Yogyakarta : Lily Publisher
Dion Pardameian Hutasoit. 2020. PengaruhlSanitasilMakanan danlKontaminasi Bakteri Eschercihia ColilTerhadap PenyakitlDiare. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada. Vol. 9 (2). http://akper-sandikarsa.e-jurnal.id (onine) diakses tanggal 12 juli 2021
Irfan. 2018. Kerang Laut (Tude) Musiman Hanya Ada di Galesong http://wartasulsel.net/2018/06/30/kerang-laut-tude-musiman-hanya-ada-di-galesong-takalar/(online) diakses tanggal 8 Januari 2021
Jawetz, E., Melnick, J.L., dan Adelberg, E.A. 2005. MikrobiologilKedokteranl (MedicallMicrobiology). Jakarta : lSalembalMedika.
Kemenkes. l2017. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32lTahun 2017lTentang Standar Baku MutulKesehatan Lingkunganldan Persyaratan Kesehatan Air untuklKeperluan Higiene Sanitasi, lKolam Renang, Solus Per Aqua, dan Pemandian Umum. lKementerian KesehatanlRepubliklIndonesia. lJakarta.
Kushandajani.2018. MaknalOtonomilDaerah di WilayahlLaut bagi Masyarakat Pesisir. Semarang : FakultaslIlmulSosialldanlIlmulPolitik.
Muhammad Rajes Katon dkk.2020.Analisis Perdugaan Bakteri Eschericia Coli Pada Kerang Hijau (Perna Viridis) di Monosowari, Demak.Maquares Vol.9 No.1.https://doi.org/10.14710/marj.v9i1.27758(online) diakses tanggal 10 Januari 2021
Munawir dkk. 2007. Cakrawala Geografi. Bandung : Yudhistira
DOI: https://doi.org/10.32382/sulolipu.v22i1.2714
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Media Sulolipu terindex
Media Reference Manager
didukung oleh:
Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia