EFEKTIFITAS ARANG TEMPURUNG KELAPA (Cocus nucifera) DALAM MENURUNKAN KESADAHAN TOTAL PADA AIR

Abdur Rivai, ELSAFITRI MUIN RAYANI

Abstract


Background :

Salah satu parameter kimia dalam persyaratan air bersih adalah kesadahan air. Kesadahan adalah istilah yang digunakan pada air yang mengandung kation penyebab kesadahan. Pada umumnya kesadahan disebabkan oleh adanya logam-logam atau kation – kation yang bervalensi 2, seperti Fe, Sr, Mn, Ca dan Mg.

Objective :

Tujuan penelitan ini adalah untuk mengetahui bagaimana efektifitas arang tempurung kelapa dalam menurunkan kesadahan total pada air.  

Methods :

Jenis penelitian yang dilakukan adalah True Experiment dengan rancangan Pretest - Posttest Group Design yaitu membandingkan penurunan kesadahan air sebelum dan sesudah diberi perlakuan dengan media arang tempurung kelapa dengan menggunakan kombinasi variasi ketebalan dan waktu kontak.

Result :

Berdasarkan penelitian ini diketahui bahwa terdapat hubungan antara variasi ketebalan dan kontak waktu dengan penurunan kesadahan total pada air. Dengan hasil yaitu pada ketebalan 10 cm dengan menggunakan variasi waktu 40,50, dan 60 menit diperoleh secara berurut 7.82%, 11.25% dan 12.5%. Adapun pada ketebalan 20 cm dengan variasi waktu 40 menit, 50 menit, dan 60 menit diperoleh hasil secara berurut 8.75%, 13.76% dan 19.16%. Sedangkan pada ketebalan 30 cm dengan waktu 40 menit,  50 menit,  60 menit secara berurut diperoleh hasil 22.05%, 27.08% dan 33.33%.

Conclusion:

Kesimpulan dari penelitian ini adalah variasi ketebalan dan waktu kontak arang dan air sadah mampu menurunkan Kesadahan.  Sehingga dapat menjadi salah satu alternatif dalam menurunkan kesadahan. Bagi peneliti selanjutnya dapat menggunakan atau menkombinasikan media yang lain sehingga hasil filtrasi kesadahan dapat terjadi penurunan kesadahan yang lebih baik.

Kata Kunci : Kesadahan,  Arang Tempurung Kelapa, Ketebalan Arang,  Waktu Kontak


Full Text:

PDF

References


Alfiana Sintari. 2015. Kemampuan Batu Coral Dalam Menurunkan Kesadahan (CaCO3). Makassar. Politeknik Kesehatan Makassar.(KTI Tidak dipublikasikan).

Aliya D.R. Mengenal Teknik Penjernihan Air. Semarang : Penerbit Aneka Ilmu.

Chasan S, Kusnadi. 2002. Statistik Kesehatan. Makassar : Politeknik Kesehatan Makassar.

Emmy Bujawati, et al. 2013. Pengaruh Ketebalan Arang Tempurung Kelapa Terhadap Tingkat Kesadahan Air Di Wilayah Kerja Puskesmas Sudu Kabupaten Enrekang. Jurnal Kesehatan Vol.1 (Online).http://download.portalgaruda.org/article.php?article=445829&val=6399&title=PENGARUH%20KETEBALAN%20ARANG%20TEMPURUNG%20KELAPA%20TERHADAP%20TINGKAT%20KESADAHAN%20AIR%20DI%20WILAYAH%20KERJA%20PUSKESMAS%20SUDU%20KABUPATEN%20ENREKANG%20TAHUN%202013 Diakses pada 11 Desember 2017

Esmar Budi, et al. 2013.Sifat Thermal Karbon Aktif Berbahan Arang Tempurung Kelapa. Jurnal Seminar Nasional Fisika Vol.2 : 73-81

Gilar S.2013. Pembuatan Karbon Aktif Dari Arang Tempurung Kelapa Dengan Aktivator Zncl2 Dan Na2co3 Sebagai Adsorben Untuk Mengurangi Kadar Fenol Dalam Air Limbah.(Online). https://media.neliti.com/media/publications/149022-ID-pembuatan-karbon-aktif-dari-arang-tempur.pdf Diakses pada 11 Desember 201

Hefni Effendi. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Yogyakarta : Kanisius.

Ilhami Arni Lustiningrum. 2013. Pengaruh Lama Kontak Karbon Aktif Terhadap Penurunan Kadar Kesadahan Air Sumur Di Desa Kismoyoso Kecamatan Ngamplak Kabupaten Boyolali. (Online). http://eprints.ums.ac.id/27239/16/02._JURNAL_PUBLIKASI.pdf Diakses pada 20 Desember 2017.

Kusnaedi. 2010. Mengolah Air Kotor Untuk Air Minum. Jakarta : Penebar Swadaya.

Mifbakhuddin.2010. Pengaruh Ketebalan Karbon Aktif Sebagai Media Filter Terhadap Penurunan Kesadahan Air Sumur Arteti. Jurnal Eksplanasi Vol.5 (2). Online). www.kopertis6.or.id Diakses pada 9 Januari 2018.

Mirham Mauluddin.2015.Studi Kualitas Air Sumur Daerah Sekitar Muara Sungai Tallo Dan Potensi Pemanfaatnya Sebagi Sumber Air Masyarakat (Skripsi). Makassar :Universitas Hasanuddin

Nana Ristiana, et al. 2009. Keefektifan Ketebalan Kombinasi Zeolit Dengan Arang Aktif Dalam Menurunkan Kadar Kesadahan Air Sumur Di Karangtengah Weru Kabupaten Sukoharjo.(Online). www.ums.ac.id Diakses pada 20 Desember 2017.

Republik Indonesia.2017. Permenkes Nomor 32 Tahun 2017 Tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan Air Untuk Keperluan Higiene Sanitasi, Kolam Renang, Solus Per Aqua, dan pemandian Umum.

Riduwan. 2015. Dasar-Dasar Statistik. Bandung : Alfabeta

Srikandi Fardiaz. 1992. Polusi Air dan Udara. Yogyakarta: Kanisius

Sugiharto. 1983. Penyediaan Air Bersih Bagi Masyarakat. Jakarta : Sekolah Pembantu Penilik Kesehatan.

Suhartana.2006.Pemanfaatan Tempurung Kelapa Sebagai Bahan Baku Arang Aktif Dan Aplikasinya Untuk Penjernihan Air Sumur Di Desa Belor Kecamatan Ngaringan Kabupaten Grobogan. Jurnal Berkala Fisika Vol 9 (3) : 154 - 161

Sujana Alamsyah.2007.Merakit Sendiri Alat Penjernih Air Untuk Rumah Tangga.Jakarta Selatan:Kawan Pustaka.

Sumadi Suryabrata. 2011. Metodolgi Penelitian.Jakarta : PT.Raja Grafindo Persada.




DOI: https://doi.org/10.32382/sulolipu.v18i2.1162

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Media Sulolipu terindex

    

        

Media Reference Manager

       

View My Stats

Flag Counter

didukung oleh:

Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia